- Air
Nama air merujuk kepada senyawa yang berwujud cair.
Wujud padat dikenal dengan es dan wujud gasnya dikenal dengan uap.
Dikenal juga sebagai dihidrogen monoksida, H2O.senyawa kimia, dengan rumus kimia H2O
1 molekul Air adalah memiliki 2 atom hidrogen yang terikat secara kovalen ke atom oksigen
Molekul Polar
Air adalah pelarut yang baik bagi banyak zat, pelarut universal
- Sifat Fisik Air
- Secara alami berada dalam tiga wujud → cair, padat, dan gas.
- Pada keadaan standar (P=1 bar, T=273,15 K) air merupakan cairan tidak berasa, tak berwarna dan tak berbau.
- Air transparan
- Air memiliki tegangan permukaan yang tinggi dan memiliki sifat adhesi
Molar mass 18.015
Molar Volume 55.5 moles/liter
Boiling Point (BP) 100°C at 1 atm
Freezing point (FP) 0°C at 1 atm
Triple point 273.16 K at 4.6 torr
Surface Tension 73 dynes/cm at 20°C
Vapor pressure 0.0212 atm at 20°C
Heat of vaporization 40.63 kJ/mol
Heat of Fusion 6.013 kJ/mol
Heat Capacity (cp) 4.22 kJ/kg.K
Dielectric Constant 78.54 at 25°C
Viscosity 1.002 centipoise at 20°C
Density 1 g/cc
Density maxima 4°C
Specific heat 4180 J kg-1 K-1
( T=293…373 K)
Heat conductivity 0.60 W m-1 K-1 (T=293 K)
Melting heat 3.34 x 105 J/kg
Evaporation heat 22.6 x 105 J/kg
Critical Temperature 647 K
Critical pressure 22.1 x 106 Pa
Speed of sound 1480 m/s
(T=293 K)
Relative permittivity 80
(T=298 K)
Efek Kapiler
adalah kemampuan dari suatu materi untuk menarik air ke arah atas melawan gaya gravitasi.
Hal ini terjadi ketika gaya adhesi intermolekuler antara cairan dan padatan lebih kuat dari gaya kohesi antara molekul-molekul cairan,
Efek ini menyebabkan concave meniscus terbentuk dimana cairan kontak dengan permukaan yang vertikal.
Kerapatan
Air > Es
Tegangan permukaan
Air memiliki tegangan permukaan yang besar karena kohesi yang kuat antara molekul-molekul air.
Contoh:
Air bergabung membentuk tetes air ketika diletakkan pada permukaan yang nonsoluble seperti polietilena
Pada permukaan gelas yang sangat bersih, air akan membentuk lapisan tipis, karena gaya molekuler antara gelas dan air (adhesi) lebih kuat daripada kohesi
Dalam sel biologis, air berinteraksi dengan permukaan membran dan protein yang bersifat hidrofilik
pH
Air murni mempunyai pH netral 7.
Suatu perubahan pH dalam arus air dapat menjadi sebuah penunjuk dari kenaikan polusi (pencemaran) atau suatu faktor lingkungan lain.
sumber:
· Materi bahan ajar kimia air SMKN 13 Bandung
Semoga bermanfaat,
Semoga bermanfaat,